Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tidak Usah Panik Bila Anak Alami Alergi Susu Sapi

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilustrasi anak alergi susu sapi/Sarihusada
Ilustrasi anak alergi susu sapi/Sarihusada
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aktris dan presenter Natasha Rizky mengatakan sempat panik ketika anak keduanya, Miskha Arrawha Najma mengalami alergi. Saat itu, Miskha mengalami ruam kemerahan di kulit, juga sering bersin dan rewel. Semua aktivitas bayi terganggu karena masalah alergi itu. "Rasanya panik banget ya padahal anak pertama enggak mengalami alergi," kata ibu tiga anak itu dalam Webinar “Pekan Tanggap Alergi Generasi Maju: Tanggap Alergi di masa Pandemi untuk Generasi Maju” Senin 29 Juni 2020.

Natasha sempat mendiskusikan langkah selanjutnya dengan sang suami, Deddy Mahendra Desta. Karena panik, ia sempat mencari tahu berbagai informasi di internet. Setelah ditenangkan sang suami dan bisa berpikir lebih jernih, Natasha pun segera membawa Miskha ke rumah sakit dan berkonsultasi dengan dokter. Menurut dokter, Miskha mengalami alergi susu sapi. Natasha menduga alergi itu didapat Miskha dari Natasha dan suami yang juga memiliki riwayat alergi.

Setelah mengetahui penyebabnya, Natasha pun memilih susu soya alias susu kedelai sebagai pengganti susu sapi. Agar anak tidak bosan, sering pula ia berinovasi meracik makanan berbahan dasar susu soya. Ia bercerita sempat membuat agar-agar berbahan dasar susu soya yang ditambah dengan buah buahan. "Saya pilih menggunakan buah naga karena kesukaannya Miskha, lagi pula itu baik untuk pencernaan. Jadi bisa dapat banyak keuntungan dari mengonsumsi puding itu," kata Natasha yang ternyata pudingnya juga disenangi olah anak-anaknya yang lain.

Alergi susu sapi salah satu jenis alergi yang paling banyak dialami anak. Seperti yang dialami Miskha, beberapa gejala yang dialami anak dengan alergi susu sapu adalah kulit ruam-ruam merah, alami masalah sistem pernapasan seperti batuk dan bersin yang berulang, atau sistem pencernaan misalnya sakit perut yang membuat anak menjadi rewel.

Alergi susu sapi pada anak diakibatkan oleh respon sistem imun yang tidak normal terhadap protein susu sapi (whey dan kasein). Hal ini perlu menjadi perhatian karena susu adalah salah satu sumber protein yang dibutuhkan anak untuk tumbuh dan berkembang secara optimal. Konsultan Alergi dan Imunologi Anak Budi Setiabudiawan mengingatkan dalam kondisi itu penting bagi orang tua untuk tetap tanggap dalam penanganan anak. Apalagi di masa pandemi seperti saat ini.

Budi mendukung tindakan yang dilakukan Natasha, yang langsung mengenali alergi anak dan cepat berkonsultasi ke dokter sebagai ahlinya. Hal baik pula ketika Natasha langsung mencari nutrisi alternatif yang tepat.

Budi mengatakan ada beberapa dampak buruk yang terjadi bila orang tua tidak cepat tanggap atasi masalah alergi anak. Alergi sangat mungkin memantik dampak kesehatan jangka panjang yakni melahirkan penyakit degeneratif seperti obesitas, hipertensi, dan jantung. Kualitas hidup anak pun bisa menurun karena mengalami masalah tumbuh kembang. Belum lagi ada dampak ekonomi dan psikologis yang akan dialami tidak hanya anak namun juga orang tua. "Pengeluaran orang tua lebih banyak karena anak kerap ke dokter hingga beli obat. Dampak psikologis, stres pada ibu," kata Budi.

Susu soya memang bisa menjadi salah satu alternatif pengganti susu sapi. Seperti dilansir Sehatq, segelas susu sapi mengandung 8 gram protein, sementara kandungan protein dalam segelas susu soya yang tidak diberikan tambahan gula adalah 7 gram. Segelas susu soya tanpa tambahan gula mengandung 80 hingga 100 kalori, 4 gram karbohidrat, dan 4 gram lemak. Angka ini jauh lebih kecil dibandingkan segelas susu sapi yang mengandung 150 kalori, 12 gram karbohidrat, dan 8 gram lemak. Tidak kalah dari susu sapi, segelas susu soya tanpa gula mengandung 301 miligram kalsium. Kandungan kalsium sebesar itu telah mencakup 30 persen dari rekomendasi kalsium harian. Susu soya pun mengandung zat besi yang dapat membantu sel-sel darah merah untuk menyalurkan oksigen dengan baik.

Kandungan asam amino yang lengkap pada susu soya sangat dibutuhkan oleh tubuh karena asam amino tersebut akan diubah menjadi protein-protein baru yang dapat membantu sistem imun tubuh, enzim-enzim yang memproduksi energi, serta protein-protein yang menguatkan jaringan. Selain kaya akan vitamin B12, satu gelas susu soya juga mengandung 0,5 mg riboflavin yang berfungsi membantu sel untuk memproduksi energi dan melindungi DNA dari kerusakan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Riset Ungkap 10 Penyebab Bersin Paling Umum, dari Dupa sampai Bunga

20 jam lalu

Ilustrasi orang bersin. shutterstock.com
Riset Ungkap 10 Penyebab Bersin Paling Umum, dari Dupa sampai Bunga

Berikut 10 penyebab bersin terbanyak hasil riset pada 2.000 orang, bukan hanya karena alergi atau sedang flu.


Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

2 hari lalu

Jenderal Sudan Abdel Fattah al-Burhan. REUTERS
Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

Anak panglima militer dan pemimpin de facto Sudan meninggal di rumah sakit setelah kecelakaan lalu lintas di Turki.


Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

2 hari lalu

Petugas kesehatan melakukan imunisasi pada balita saat pelayanan imunisasi Rotavirus (RV) di Posyandu Nirwana, Kecamatan Karang Tengah, kota Tangerang, Banten, Selasa, 15 Agustus 2023. Imuniasi yang diberikan pada bayi umur 2-4 bulan tersebut bertujuan untuk mencegah diare berat serta mengatisipasi terjadinya stunting. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.


10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

2 hari lalu

Warga Palestina, yang menjadi pengungsi akibat serangan militer Israel di Gaza selatan, berusaha untuk kembali ke rumah mereka di Gaza utara melalui pos pemeriksaan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, seperti yang terlihat dari Jalur Gaza tengah 15 April. 2024. REUTERS/Ramadan Abed
10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel


6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

2 hari lalu

Ilustrasi Imunisasi. TEMPO/Fully Syafi
6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?


3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

2 hari lalu

Ilustrasi anak sulung perempuan. Shutterstock
3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

Fenomena beban emosional yang dipikul oleh anak perempuan tertua alias anak sulung perempuan di banyak keluarga, sejak mereka masih kecil.


Ketahui Sindrom Anak Sulung Perempuan, Beban Putri Tertua

3 hari lalu

(dari kiri) Kim Kardashian dan anak sulungnya, North West. Foto: Instagram/@kimkardashian
Ketahui Sindrom Anak Sulung Perempuan, Beban Putri Tertua

Sindrom putri sulung adalah beban yang dirasakan oleh anak sulung perempuan untuk berperan sebagai orang tua ketiga bagi saudara-saudaranya.


Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

3 hari lalu

Ilustrasi anak sedang menggambar/UNICEF
Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

Orang tua perlu memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi di berbagai bidang, baik seni maupun bidang lain.


6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

4 hari lalu

Ilustrasi bayi menguap. Foto: Unsplash.com/Minnie Zhou
6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

Paparan parfum pada kulit bayi bisa menyebabkan iritasi bahkan infeksi pernapasan.


Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

6 hari lalu

Terdakwa kasus pemerasan dan gratifikasi di Kementerian Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kiri) mengikuti sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin, 29 April 2024. SYL disangkakan dengan Pasal 12 huruf e dan 12B UU No. 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

Dalam sidang terungkap bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.